Penangkapan dan Pengungkapan Kasus
KATURI HOT – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Pol. Ade Ary Syam Indradi, membenarkan bahwa dalam sebuah operasi penyalahgunaan narkotika pihak polisi telah menangkap Onad serta sang istri, Beby, yang berinisial B dalam laporan. Sejumlah media menyebut bahwa wanita berinisial B tersebut adalah Beby Prisillia Gustiansyah, istri Onad.
Menurut keterangan resmi, keduanya diamankan dalam rangka penyidikan tindak pidana narkotika yang ditangani Polda Metro Jaya.
Sosok Pasangan – Perjalanan Singkat Hubungan
Onad (nama lengkap Leonardo Arya) dikenal sebagai musisi dan selebritas Indonesia. Dia menikahi Beby Prisillia Gustiansyah pada 29 Juni 2019.Beby sebelumnya berprofesi sebagai pramugari dan kemudian menjadi model/influencer. Beberapa artikel menyebut ia pernah hamil anak kedua pada awal 2025.
Dalam kehidupan rumah tangga mereka, tercatat bahwa Beby sempat mengalami beberapa kali keguguran, yang kemudian membuat pasangan ini sangat berhati-hati dalam menyambut kehamilan anak kedua.
Dampak dan Keterkaitan Penangkapan
Penangkapan seorang publik figur seperti Onad dan istrinya dalam kasus narkoba tentu menimbulkan perhatian publik luas. Beberapa fakta yang menarik:
- Penangkapan turut menyeret nama istri meskipun selama ini sorotan publik lebih kepada sosok Onad sebagai artis.
- Kasus ini menjadi pengingat bahwa penyalahgunaan narkotika tidak hanya menimpa publik figur tetapi bisa melibatkan siapa saja, termasuk mereka yang berada di dunia hiburan.
- Karena salah satu pihak adalah orang yang dikenal, maka muncul ekspektasi publik akan transparansi dan kejelasan dari aparat penegak hukum terkait proses kasus.
Pertanyaan yang Belum Terjawab
Meski informasi telah dirilis bahwa penangkapan telah dilakukan, terdapat sejumlah hal yang hingga kini belum secara terbuka diungkap secara lengkap oleh pihak kepolisian atau publik, antara lain:
- Berapa total barang bukti yang diduga digunakan atau dikonsumsi oleh tersangka (Onad dan Beby) dalam kasus ini.
- Apakah keduanya akan diproses sebagai pengguna atau juga sebagai pengedar, serta pasal apa yang dikenakan terhadap masing-masing.
- Apakah kesiapan rehabilitasi akan menjadi opsi, khususnya jika ternyata salah satu atau keduanya berstatus pengguna, sesuai paradigma yang kini semakin mengedepankan rehabilitasi bagi pengguna.
- Bagaimana dampak terhadap karier, kehidupan pribadi keluarga, dan anak-anak dari pasangan ini ke depan.
Refleksi Sosial
Kasus ini menyodorkan beberapa catatan penting:
- Bahwa narkoba tetap menjadi ancaman bagi semua lapisan masyarakat — tak terkecuali figur publik dengan akses sosial yang cukup besar.
- Bahwa dukungan keluarga, lingkungan, dan pengawasan terhadap orang-terdekat menjadi faktor penting dalam pencegahan.
- Bahwa proses hukum yang adil dan transparan sangat krusial agar publik memiliki kepercayaan terhadap aparat penegak hukum — khususnya ketika tokoh publik terlibat.
- Bahwa stigma negatif terhadap pengguna narkoba perlu terus dikurangi agar mereka yang membutuhkan rehabilitasi bisa mengaksesnya dengan lebih baik, bukannya langsung diposisikan hanya sebagai penjahat tanpa pembinaan.
Penutup
Penangkapan Onad bersama istrinya Beby dalam kasus narkoba menambah daftar panjang figur publik yang terlibat dalam masalah serupa. Meski demikian, setiap kasus memiliki kondisi unik yang perlu dikaji secara jernih: apakah sebagai pengguna, pengedar, atau keduanya; apakah akan menjalani rehabilitasi; dan bagaimana implikasi sosial keluarganya ke depan. Publik berhak mendapat informasi yang jelas dari aparat agar proses hukum berjalan transparan dan profesional.
About the Author
