
Dari Real Estate ke Raja Kripto dalam Keluarga Trump
KATURI BUSINESS – Putra kedua Donald Trump, Eric Trump, belakangan dinamai sebagai “anak terkaya” dalam keluarga Trump — dan bukan karena aset real estate seperti biasanya, melainkan karena loncatan besar berkat bisnis kripto.
Eric memang lama membantu menjalankan bisnis keluarga, namun, alih-alih mewarisi apartemen, gedung, atau hotel, kekayaannya tahun ini melesat drastis berkat keterlibatannya dalam perusahaan penambangan dan penyimpanan aset digital.
Dari Properti ke Blockchain: Kenapa Kekayaannya Kini Mayoritas Kripto
Sejak bergabung dalam firma keluarga sejak 2006, Eric tetap tidak memiliki saham dalam portofolio properti — inti dari reputasi bisnis keluarga The Trump Organization.
Namun, tahun 2025 menandai perubahan besar: bersama kakaknya, Eric mendirikan American Bitcoin — perusahaan penambangan dan penyimpanan Bitcoin.
Pada akhir September 2025, American Bitcoin tercatat memiliki 3.418 Bitcoin — dengan nilai sekitar US$ 320 juta berdasarkan harga saat itu.
Dengan demikian, saham 7,3% milik Eric di perusahaan ini bernilai sekitar US$ 160 juta saat itu
Tak hanya itu — kekayaannya juga bertambah dari keterlibatannya di World Liberty Financial, sebuah proyek kripto lain milik keluarga Trump: dari usaha ini, Eric diklaim meraup sekitar US$ 135 juta.
Karena dua lini utama ini — penambangan Bitcoin dan token/stablecoin di World Liberty — kekayaan bersih Eric disebut telah melonjak hingga sepuluh kali lipat dibanding sebelum ayahnya kembali menjabat.
Angka-Angka: Seberapa Kaya Eric Saat Ini?
Menurut estimasi terbaru per 2025:
- Kekayaan bersih Eric diperkirakan berada di angka sekitar US$ 400 juta, menjadikannya anak terkaya dalam keluarga Trump.
- Nilai terbesar datang dari saham di American Bitcoin — dengan kepemilikan Bitcoin dan perusahaan membuat kekayaan “melonjak”.
- Bisnis kripto lain seperti World Liberty Financial + aset tambahan serta beberapa investasi dan properti sampingan juga menambah kantongnya.
Walau demikian, nilai “di atas kertas” ini membawa risiko besar, mengingat volatilitas pasar kripto. Nama besar dan koneksi politik keluarga Trump membantu memberi Pandora — tapi juga mungkin beban — pada masa depan finansial mereka.
Transformasi Strategis: Mengapa Trump Mengandalkan Kripto?
Beberapa aspek menunjukkan mengapa Eric (dan keluarga) beralih ke kripto:
- Real estate, meski panjang dijadikan ciri khas keluarga, menjadi kurang menarik dibanding potensi pertumbuhan eksponensial dari aset digital.
- Dengan kripto, mereka mendapatkan likuiditas lebih cepat, potensi keuntungan besar, dan akses ke investor global — sesuatu yang semakin penting di era digital dan finansial dinamis.
- Perusahaan seperti American Bitcoin memungkinkan mereka menambang dan menahan Bitcoin dalam jumlah besar — tak sekadar spekulasi harga, tapi juga “menimbun aset digital” sebagai cadangan strategis.
Eric pun secara terbuka menyatakan ambisinya: American Bitcoin ingin menjadi “perusahaan kripto terbaik di dunia”.
Implikasi: Apakah Ini Pertanda Baru Bagi Bisnis Trump — dan Kripto?
Langkah ini memperlihatkan bahwa bagi keluarga Trump, masa depan bukan hanya properti, melainkan juga aset digital dan teknologi finansial. Bergeser ke kripto bisa membuka peluang baru — tapi juga ancaman: regulasi, volatilitas, dan persepsi publik tentang campur tangan politik dalam aset digital.
Bagi Eric: keuntungan besar dan status finansial yang meningkat pesat. Tapi seperti dunia kripto lain, kekayaan ini bisa naik turun tajam. Ke depannya, nilai riil aset — dan kemampuannya mempertahankan reputasi — akan sangat menentukan apakah ini keberhasilan jangka panjang atau gelembung di atas pasir digital.
